Bismillah...
Memasuki tantangan kemandirian anak kali saya semakin menyadari "kekurang tepatan" pola asuh selama ini .
Ada rasa sesal ,sedih sekaligus gembira selama membersamai mereka dalam tantangan kali.
Namun yg pasti dari "proses" ini saya disadarkan untuk terus "berdamai" dengan diri.dan terus "bertumbuh "mengolah rasa lelah ini
Hasil tidak akan membohongi prosesnya, begitu juga yg saya alami selama dua minggu kebelakang bersama menemani aa januar melalui prosesnya.
Hasilnya memang belum maximal seperti yg saya harapkan namun dari sinilah saya berharap bibit kemandirian itu akan tumbuh dan berkembang pada dirinya.
Terima kasih ya allah, masih dipercaya umur mendampingi anak-anak hebatku.
Juga tak lupa untuk ibu septi dan institut ibu profesional terucap terima kasih tak terhingga atas ilmu dan didikasinya semoga semangat berbaginya dapat memberi banyak inspirasi untuk para orangtua khususnya kaum ibu seperti saya.
Salam ibu profesional
Berawal dari rutinas saya sebagai individu, istri juga ibu dari buah hati kami ,membuat saya ingin mempunyai tempat untuk berbagi cerita dalam moment penting hidup saya. 'Tidak ada manusia yg sempurna terus mencari ilmu adalah salah satu ikhtiar saya untuk belajar menjadi pribadi yg lebih baik bagi diri ,keluarga dan lingkungan sekitar " .
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Jurnal 4 (kelas kupu-kupu)
Tugas bunda cekatan ( buncek ) kali ini masuk di pekan ke delapan dikelas kupu-kupu .Tidak perasa program mentoring yang saya jalani saat in...
-
Bismillahirohmannirohim Cerita ini saya tulis ketika saya berada dalam kereta menuju perjalanan menemani suami keluar kota. Tadinya saya ...
-
Bismillahirohmannirohim Malem bundaaa... Kemaren itu ceritanya saya ketiduran padahal jam dinding baru menunjukkan pukul 7 malem ,eeh ba...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar