Senin, 23 Juli 2018

Menjadi Orangtua Bermental Kaya

Malam ini saya menuliskan aliran rasa selama menjalankan tantangan game level 8 di kelas bunsay .
Begitu banyak pelajran yang saya petik dalam proses menyelesaikan tantangan ini walau sejatinya ini adalah langkah awal perubahan yang akan saya lakukan (PR)

Ini juga yang melatari terciptanya proyek Rumahku Sekolahku dimana sebelumnya saya sibuk mencari ilmu diluar rumah , ketika akhirnya  "Titik Nol kilometer" itu saya temukan  dan membuka mata hati ini .

 "sejatinya ilmu kehidupan itu dimulai dari rumah ".

Salah satu peran kita sebagai ibu bukanlah untuk mengkhawatirkan rizki keluarga ,melainkan menyiapkan sebuah jawaban "Dari Mana " dan Untuk Apa " atas setiap karunia yang diberikan kepada anak dan keluarga kita .

PERAN tersebut perlu ILMU karena itu teruslah Belajar ,Berdoa dan Berikhtiar dan bersegeralah dari yang kita bisa .

Dengan memahami materi di game level 8 ini saya mengetahui lebih jelas "Mengapa kita perlu menanamkan Mental kaya dalam mendidik buah hati kita ,Ingin memiliki anak-anak yg bermental kaya atau bermental miskin ?"

Mental inilah nantinya yang akan menentukan gaya hidup seseorang .Orang yang bermental kaya selalu ingin berbagi ,meninggikan kemulian dengan tangannya diatas meski pendapatan yg diterima kecil .

Sedangkan orang yg bermental miskin ,selalu berharap menerima sesuatu ,lebih merelakan tangan dibawah meski pendapatannya besar .

Orang yg bermental miskin membeli sesuatu sesuai "selera" dan membeli di saat "bisa"

Orang yang bermental kaya membeli sesuatu sesuai "fungsi" dan membeli di saat "perlu ".

Semoga kita dimampukan oelh Allah menjadi Orangtua Bermental kaya dan bisa mendidik anak -anak untuk bermental kaya juga .
Karena orang yang bermental kaya sudah siap menghabiskan pendapatannya di jalan yang benar dengan prioritas sebagai berikut :
  • Hak Allah terlebih dahulu ditunaikan (zakat ,infak,sodakoh dll )
  • Menyelesaikan hak orang lain (misal ; cicilan hutang )
  • Menganggarkan untuk investasi
  • Baru memenuhi kebutuhan hidup sendiri 
 Ayooo bunda kita sama -sama berproses ,Bismillah BISA ...💪💪💪😍




#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day73





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jurnal 4 (kelas kupu-kupu)

Tugas bunda cekatan ( buncek ) kali ini masuk di pekan ke delapan dikelas kupu-kupu .Tidak perasa program mentoring yang saya jalani saat in...